Aiguille du Midi, Perancis

Aiguille du Midi adalah gunung setinggi 3.842 meter di massif Mont Blanc, Pegunungan Alpen Prancis. Nama "Aiguille du Midi" jika diterjemahkan secara harfiah berarti "Needle of the Noon" atau "Needle of the Mid-day". Gunung ini mendapatkan namanya dari fakta bahwa ia terletak di selatan bila dilihat dari depan gereja di Chamonix.

Sebuah kereta kabel berjalan ke puncak di mana ada platform buat memandang, kafe dan toko suvenir. Kereta kabel ini dibangun pada tahun 1955 dan memegang gelar kereta kabel tertinggi di dunia selama dua dekade. Masih memegang rekor sebagai kereta kabel pendakian vertikal tertinggi di dunia, dari 1.035 m sampai 3842 m.

Transportasi Aiguille du Midi ini pertama kali dipikirkan oleh dua insinyur Swiss pada tahun 1905. Rencana mereka adalah untuk menghubungkan dusun Les Pelerins dengan puncak l'Aiguille du Midi. Proyek ini bertemu masalah teknis dan ditinggalkan. Empat tahun kemudian perusahaan Perancis, Funicular Railways, membuat upaya baru dan bagian pertama Les Pelerins - La Para dibuka pada tahun 1924.

Bagian kedua La Para - Les Glaciers selesai tiga tahun kemudian. Yang kemudian menjadi kereta kabel tertinggi di dunia. Dengan pecahnya Perang Dunia II dan peresmian kereta kabel Planpraz ke Brevent, popularitas dari Aiguille du Midi berkurang dan kemudian ditutup pada tahun 1951. Seorang insinyur Italia Count Dino Lora Totino dipanggil untuk membangun kembali dan memperpanjang kereta kabel. Setelah kerja keras selama empat tahun, kereta kabel Aiguille du Midi yang baru akhirnya selesai. Dan kembali direnovasi sepenuhnya pada tahun 1991.

Baca Juga: 

Gerbang Raksasa Tianmen Shan

Jembatan yang Menakutkan di Dunia

Sumber:

Tweet