Peningkatan status dari Waspada ke Awas dikeluarkan oleh BMG hari kamis 13 Februari pukul 21.15 WIB, dikarenakan aktivitas seismik yang meningkat cepat pada hari itu. Masarakat dalam radius 10 km pun diharuskan mengungsi. Belum ada dua jam dari peningkatan status tersebut, akhirnya pada pukul 22.50 gunung Kelud pun erupsi. Staf Pemantauan terpaksa mengungsi dari pos pengamatan mereka karena letusan mulai meningkat dan hujan batu kerikil terasa deras.
Letusan ini disertai oleh banyak Petir Vulkanik, dan sampai postingan ini ditulis, masih belum jelas seberapa besar sebenarnya letusan itu dan termasuk dalam jenis apa. Pertanyaan pentingnya adalah apakah magma baru terlibat (yang tampaknya agak mungkin) atau apakah itu freatik (tidak ada magma baru yang terlibat) dan hanya hasil dari rilis brutal tekanan yang menumpuk di bawah kubah lava 2007.
Jika skenario pertama yang terjadi, maka akan ada sejumlah besar magma baru yang kental yang datang saat ledakan. Dalam hal ini, letusan mungkin masih berlanjut untuk sementara waktu, mungkin dengan ledakan keras yang baru, sampai bagian magma baru yang kaya gas habis dibuang dalam letusan. Kemudian bisa berakhir dengan emplacement dari kubah lava baru pada akhir letusan.
Sedangkan dalam kasus lain (tidak ada magma baru yang terlibat) letusan kemungkinan akan tetap satu, peristiwa letusan berumur pendek. Sampel abu harus membantu mendapatkan gambaran tentang asal letusan.
Kelud adalah salah satu gunung berapi Indonesia yang terkenal karena letusan eksplosif yang dahsyat dan sering mematikan. Salah satu bencana terburuk terjadi selama letusan tahun 191, ketika kemudian danau kawah yang sangat besar mengering dan memproduksi aliran lahar yang menewaskan sedikitnya 5160 orang.
Letusan pada tahun 1586 diyakini telah menyebabkan lebih dari 10.000 korban jiwa . Letusan eksplosif terakhir pada tahun 1991 menyebabkan lebih dari 50 orang tewas terkena aliran piroklastik yang menyapu dan menuruni sisi-sisi gunung. Sebaliknya, letusan 2007 hampir murni efusif dan membangun kubah lava baru, menggantikan danau yang ada sebelumnya. Besar kemungkinan Kubah lava tahun 2007 ini benar-benar hancur selama ledakan semalam.
Aktivitas letusan terus berlangsung setidaknya sampai pagi. Abunya bahkan mencapai daerah Jawa Barat dan suara ledakan terdengar dari Yogyakarta, yang jaraknya lebih dari 200 km. Abu vulkanik gunung kelud memaksa lebih dari 100 ribu orang mengungsi dan meaksa penutupan beberapa bandara regional yang penting, termasuk Yogyakarta, Solo dan Surabaya.
Dan dibawah ini adalah Foto-Foto Letusan Gunung Kelud 13 Februari 22.50 hingga 14 Februari dinihari yang disertai banyak Petir Vulkanik
Dan Ini Video Petir Vulkanik saat Gunung Kelud Meletus 13-14 Februari 2014
Baca Juga:
Dari Berbagai Sumber
0 Response to "Foto-Foto Letusan Gunung Kelud 13 Februari 2014"
Post a Comment